Emosi moral dapat dibangun dengan cara anak-anak diberi pengalaman yang dapat menstimulasi perasaan-perasaan mereka terhadap tindakan moral. Metode BERLIAN (Bermain-ExpeRiential-LearnIng-ANak) memberi kesempatan kepada anak untuk mempunyai pengalaman bagaimana membangun emosi moral. Melalui media permainan tradisional Bentengan, Boy-boy an, Gobag Sodor, dan Kasti maka metode BERLIAN dapat diterapkan. Dalam permainan-permainan tersebut terkandung nilai-nilai yang dapat dijadikan pembelajaran emosi moral yang dapat direfleksikan pada anak melalui metode BERLIAN. Dalam penerapan metode ini tentunya membutuhkan panduan yang dapat dijadikan acuan dalam mambangun emosi moral anak.
KATA PENGANTAR.. i
DAFTAR ISI. iii
DAFTAR TABEL.. iv
BAB I PENDAHULUAN.. 1
BAB II EMOSI MORAL DAN PERMAINAN TRADISIONAL.. 6
A. Emosi Moral 6
B. Metode Berlian. 7
C. Permainan Tradisional 8
D. Nilai-nilai Permainan Tradisional Bentengan. 9
E. Nilai-nilai Permainan Tradisional Boy-boyan. 9
F. Nilai-nilai Permainan Tradisional Gobag Sodor 10
G. Nilai-nilai Permainan Tradisional Kasti 10
BAB III METODE DAN VALIDASI PERMAINAN TRADISIONAL.. 11
A. Rancangan Penyusunan Panduan. 11
B. Instrumen Validasi 11
C. Hasil Validasi Expert 13
D. Hasil Validasi Lapangan. 14
E. Panduan Pelaksanaan Permainan Tradisional Bentengan. 17
F. Panduan Pelaksanaan Permainan Tradisional Boy-boyan. 26
G. Panduan Pelaksanaan Permainan Tradisional Gobag Sodor 36
H. Panduan Pelaksanaan Permainan Tradisional Kasti 45
BAB IV PEMBAHASAN.. 53
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN.. 55
DAFTAR PUSTAKA.. 56
LAMPIRAN-LAMPIRAN.. 60