Buku ini membahas teori penjadwalan dan aplikasi prosedur penjadwalan yang sesuai dengan kondisi aktual di industri. Kondisi aktual tersebut berkaitan dengan berbagai tipe produksi di sistem manufaktur seperti: pemrosesan pada mesin tunggal, paralel mesin (produksi 1 tahap m mesin), flow shop, dan Job shop. Tren terkini mengenai penjadwalan juga dibahas dalam buku ini seperti minimasi konsumsi energi dan prosedur metaheuristic untuk optimasi penjadwalan. Contoh-contoh penyelesaian dalam tiap permasalahan juga disajikan dalam buku ini.
Dalam buku ini, materi pembahasanya meliputi: definisi penjadwalan produksi, terminologi, klasifikasi dan performansi penjadwalan, penjadwalan produksi mesin tunggal, penjadwalan produksi 1 tahap m mesin (paralel mesin), penjadwalan flow shop, penjadwalan hybrid flow shop, penjadwalan flow shop dengan waktu setup dan removal, penjadwalan job shop, penjadwalan untuk minimasi konsumsi energi, serta metaheuristic untuk optimasi penjadwalan.
HALAMAN DEPAN.. i
PRAKATA.. ii
DAFTAR ISI iii
BAB 1 PENDAHULUAN PENJADWALAN PRODUKSI 6
1.1 Pendahuluan. 6
1.2 Teori Penjadwalan. 7
1.3 Tujuan Dan Pentingnya Penjadwalan Penjadwalan. 10
1.3.1 Tujuan Penjadwalan. 10
1.3.2 Pentingnya Strategi Penjadwalan Jangka Pendek. 11
1.4 Macam – Macam Tipe Operasi dan Peranan Penjadwalan. 11
1.4.1 Macam – Macam Tipe Operasi Dalam Penjadwalan. 11
1.4.2 Peranan Penjadwalan. 12
BAB 2 TERMINOLOGI, KLASIFIKASI DAN PERFORMANSI PENJADWALAN.. 16
2.1 Terminologi Dalam Penjadwaan. 16
2.2 Kriteria Evaluasi Penjadwalan. 18
2.3 Klasifikasi Penjadwalan Produksi 21
2.4 Teknik Penyusunan Penjadwalan. 23
2.5 Kendala - Kendala Dalam Penjadwalan Produksi 26
2.6 Aturan Prioritas Penjadwalan. 27
2.7 Klasifikasi Metode Penyelesaian Penjadwalan. 29
BAB 3 PENJADWALAN PRODUKSI MESIN TUNGGAL. 30
3.1 Pendahuluan. 30
3.2 Aturan Prioritas Penjadwalan n job 1 mesin. 30
3.3 Teknik Heuristik Penjadwalan Untuk n Job 1 Mesin. 32
3.3.1 Teknik Penjadwalan Untuk n job 1. 33
3.3.2 Teknik Penjadwalan Untuk n Job 1 Mesin dengan Due Date. 39
BAB 4 PENJADWALAN PRODUKSI 1 TAHAP M MESIN.. 61
4.1 Pendahuluan. 61
4.2 Teknik Penjadwalan n Job m Mesin Untuk 1 Tahap. 61
4.2.1 Teknik Penjadwalan Untuk n Job m Mesin Untuk 1 Tahap. 62
4.2.2 Teknik Penjadwalan Untuk n Job m Mesin Untuk 1 Tahap dengan Due Date. 69
BAB 5 PENJADWALAN PRODUKSI FLOW SHOP.. 96
5.1 Pendahuluan Flow Shop. 96
5.2 Prosedur Penjadwalan Flow Shop n Pekerjaan Pada Dua Mesin. 100
5.2.1 Aturan Johnson. 100
5.2.2 Aturan Kusiak. 102
5.3 Penjadwalan Flow Shop n Pekerjaan Pada Tiga Mesin. 104
5.3.1 Aturan Johnson’s Untuk Kasus Tertentu. 104
5.3.2 Branch and Bound Method. 107
5.4 Penjadwalan n Job m Mesin Flow Shop. 113
5.4.1 Metode Campbell, Dudek and Smith (CDS) 113
5.4.2 Metode Palmer (Model Heuristik Slope Index) 119
5.4.3 Metode Dannenbring / Rapid Access (RA). 121
5.4.4 Metode Gupta. 123
5.4.5 Metode NEH.. 126
5.4.6 Metode Pour 132
BAB 6 PENJADWALAN HYBRID FLOW SHOP.. 137
6.1 Pendahuluan. 137
6.2 Prosedur Penyelesaian Hybrid Flow Shop. 138
6.2.1 Algoritma LPT - Branch and Bound Untuk Minimasi Makespan. 138
6.2.2 Algoritma Hybrid Flow Shop Untuk Meminimasi Jumlah Job Terlambat 142
BAB 7 PENJADWALAN FLOW SHOP DENGAN SETUP DAN REMOVAL. 152
7.1 Pendahuluan Flow Shop Setup dan Removal 152
7.2 Klasifikasi Flow Shop dengan Setup Time. 152
7.3 Prosedur Penyelesaian Flow Shop Setup dan Removal 153
7.3.1 Algoritma Sule & Huang. 153
7.3.2 Algoritma DFFP.. 155
BAB 8 PENJADWALAN JOB SHOP.. 161
8.1 Pendahuluan Penjadwalan Job Shop. 161
8.2 Klasifikasi Penjadwalan Job Shop. 164
8.3 Karakteristik dan Asumsi dalam Penjadwalan Job Shop. 167
8.4 Teknik - Teknik Pemecahan Masalah pada Penjadwalan Job Shop. 168
8.4.1 Teknik Priority Dispatching Feasible. 169
8.4.2 Pemilihan Aturan Prioritas untuk Jadwal Feasible. 169
8.5 Jadwal Feasible. 171
8.5.1 Jadwal Feasible Shortest Processing Time (SPT) 171
8.5.2 Jadwal feasible Longest Processing Time (LPT) 173
8.5.3 Jadwal Feasible Most Working Remaining (MWR) atau Longest Remaining Processing Time (LRT) 175
8.5.4 Jadwal Feasible Least Working Remaining (LWR) atau Shortest Remaining Processing Time (SRT) 178
8.5.5 Jadwal Feasible Longest Remaining Processing Time Machine (LRM). 180
8.6 Algoritma Jadwal Aktif Berdasarkan Shortest Processing Time (SPT) 183
8.7 Metode Penjadwalan Priority Dispatching Algoritma Jadwal Non Delay Berdasarkan Shortest Processing Time (SPT) 188
BAB 9 PENJADWALAN UNTUK MINIMASI KONSUMSI ENERGI 193
9.1 Pendahuluan. 193
9.2 Contoh Kasus. 195
9.3 Pendekatan Penyelesaian. 196
9.3.1 Algoritma CDS.. 196
9.3.2 Algoritma NEH.. 197
BAB 10 METAHEURISTIK UNTUK OPTIMASI PENJADWALAN.. 199
10.1 Pendahuluan. 199
10.2 Contoh Kasus. 202
DAFTAR PUSTAKA.. 210