Ilmu Patologi Klinik saat ini telah berkembang dengan pesat. Sejarah awal hematologi diawali dengan pemeriksaan mikroskopis sel-sel darah oleh Leeuwenhoek dkk pada abad 17 M, dan saat ini telah berkembang dengan dasar-dasar flow-cytometry yang diaplikasikan dalam peralatan modern hematology analizer. Sedangkan hemostasis yaitu proses mencegah hilangnya darah dari pembuluh darah, dimulai sejak jaman Yunani kuno dimana saat itu diberikan herbal dan mineral untuk pencegahan pendarahan pada luka akibat perang. Pada saat ini hemostasis telah berkembang dengan pesat dimana fisiologi dan patofisiologi hemostasis beserta penyakitnya dapat dijelaskan secara sientifik, dan teknologi pemeriksaan hemostasis telah berkembang secara modern. Sedangkan sejarah bidang transfusi darah dari manusia ke manusia telah dikerjakan sejak tahun 1.818 oleh Dr. James Blundell untuk pasien perdarahan post partum. Sejak tahun 1.900 terjadi kemajuan yang sangat pesat sehingga menjadi bidang ilmu Transfusi Medisin. Di Indonesia, transfusi medisin diatur oleh Permenkes RI No.91, tahun 2015. Buku ini terbagi dalam tiga bagian : (1) Dasar-Dasar Hematologi, yang\r\nmembahas mengenai pemeriksaan laboratorium klinik hematologi beserta\r\nhematopoiesis dan pengenalan sel-sel darah manusia; (2) Hemostasis, yang\r\nmembahas proses pembentukan koagulasi darah hingga proses fibrinolisis;\r\ndan (3) Transfusi Darah, yang membahas antigen dan antibodi golongan\r\ndarah beserta transfusi medisin.\r\n
KATA PENGANTAR ~ v
PRAKATA ~ vii
DAFTAR ISI ~ ix
DAFTAR TABEL ~ xi
DAFTAR GAMBAR ~ xiii
Bab 1 DASAR-DASAR HEMATOLOGI ~ 1
A. Laboratorium Hematologi ~ 1
1. Pemerikisaan Klinik Darah Lengkap ~ 1
2. Nilai Normal Pemeriksaan Darah Lengkap ~ 10
B. Hematopoiesis ~ 13
1. Granulocyte Growth Factors ~ 15
2. Monocyte/Macrophage Growth Factors ~ 16
3. Megakaryocyte Growth Factors ~ 16
4. Erythroid Growth Factors ~ 16
5. Lymphocyte Growth Factors ~ 17
C. Sel Darah Manusia ~ 18
1. Eritrosit ~ 18
2. Leukosit ~ 25
3. Trombosit ~ 7
Bab 2 HEMOSTASIS ~ 77
A. Pendahuluan ~ 77
B. Hemostasis Primer ~ 78
1. Spasme Vaskuler ~ 78
2. Aktivasi Trombosit ~ 78
C. Hemostasis Sekunder ~ 81
D. Koagulasi Darah ~ 82
E. Jalur Prokoagulan Ekstrinsik dan Intrinsik ~ 86
F. Prokoagulan Protein ~ 90
G. Fibrinolisis ~ 92
Bab 3 TRANSFUSI DARAH ~ 95
A. Pendahuluan ~ 95
B. Antigen dan Antibodi Eritrosit ~ 95
1. Antigen Utama Eritrosit ~ 96
2. Golongan Darah O-Bombay dan Para-Bombay ~ 98
3. Antigen dan Antibodi Minor Eritrosit ~ 99
4. Autoantibodi ~ 107
C. Tranfusi Medisin ~ 107
1. Jenis Darah Transfusi ~ 108
2. Efek Samping dan Komplikasi Tranfusi Darah ~ 115
3. Pemeriksaan Wajib Pada Darah Transfusi ~ 124
4. Standar Penyimpanan Darah Transfusi ~ 129
5. Distribusi Darah ~ 132
6. Pelayanan Transfusi Darah di Bank Darah Rumah Sakit
di Indonesia ~ 132
7. Distribusi Darah dari BDRS ke Ruang Perawatan ~ 144
8. Penelusuran Reaksi Transfusi ~ 145
9. Hal-Hal yang Wajib Diperhatikan saat Berlangsungnya
Pemberian Transfusi ~ 145
DAFTAR PUSTAKA ~ 149
INDEKS ~ 153
