Postur kerja menjadi suatu bahan yang menarik untuk dikaji, hal ini terbukti dengan munculnya berbagai metode analisis postur. Perjalanan metode analisis postur diawali dengan diaplikasikannya metode OWAS. Kemudian pada tahun 1995 muncul metode Rapid Entire Body Assesment (REBA) dan Rapid Upper Limb Assessment (RULA) pada tahun 1993. Metode-metode lain kemudian muncul untuk menganalisis postur tubuh bagian lain secara detail (sudut-sudut yang dibentuk oleh postur kerja). Buku ini akan menganalisis dan mengevaluasi metode-metode tersebut dengan membandingkan input, proses, output, aplikasinya di dunia industri.
DAFTAR ISI. vi
DAFTAR TABEL. viii
DAFTAR GAMBAR.. x
BAB 1 PARADIGMA ERGONOMI 2
Pengertian Ergonomi 2
Tujuan Ergonomi 3
Penerapan Ergonomi 4
Bidang Studi Ergonomi 5
Prinsip ergonomi 6
BAB 2 HUMAN FACTOR ENGINEERING.. 8
Pengertian Human Factor Engineering.. 8
Proses Penyelesaian Masalah Dengan Human Factor Engineering.. 9
BAB 3 GANGGUAN MUSKULOSKELETAL. 12
Pengertian Gangguan Muskuloskeletal 12
Gejala Gangguan Muskuloskeletal 13
Faktor Risiko Gangguan Muskuloskeletal 13
Jenis-Jenis Gangguan Muskuloskeletal 16
BAB 4 METODE HARM (HAND ARM RISK METHOD). 20
Tujuan HARM... 21
Manfaat Metode HARM... 21
Penerapan Terhadap Metode HARM... 21
Deskripsi HARM... 23
Penerapan Metode HARM pada Studi Kasus. 35
BAB 5 METODE OCRA (OCCUPATIONAL REPETITIVE ACTION). 49
Sejarah Singkat OCRA.. 49
Fungsi Metode OCRA.. 51
Prosedur OCRA.. 51
Faktor Risiko OCRA.. 51
OCRA Index. 52
Klasifikasi OCRA Index. 57
Penerapan Metode OCRA pada Studi Kasus. 58
BAB 6 METODE QEC (QUICK EXPOSURE CHECK). 79
Sejarah Singkat QEC.. 79
Tujuan Metode QEC.. 79
Manfaat Metode QEC.. 80
Penerapan Metode QEC pada Studi Kasus. 82
BAB 7 METODE ROSA (RAPID OFFICE STRAIN ASSESSMENT). 88
Sejarah Singkat ROSA.. 88
Penerapan Metode ROSA pada Studi Kasus. 90
BAB 8 METODE JSI (JOB STRAIN INDEX). 98
Sejarah Singkat JSI. 98
Penerapan Metode JSI pada Studi Kasus. 99
BAB 9 METODE NERPA (NOVEL ERGONOMIC POSTURAL ASSESSMENT). 105
Sejarah Singkat JSI. 105
Penerapan Metode JSI pada Studi Kasus. 105
BAB 10 METODE MFA (MUSCLE FATIGUE ASSESSMENT). 106
Sejarah Singkat MFA.. 106
Penerapan Metode MFA pada Studi Kasus. 107
BAB 11 METODE WERA (WORKPLACE ERGONOMIC RISK ASSESSMENT). 119
Sejarah Singkat WERA.. 119
Penerapan Metode WERA pada Studi Kasus. 120
BAB 12 METODE REBA (RAPIDLENTIRE BODYLASSESSMENT). 130
Sejarah Singkat REBA.. 130
Penerapan Metode REBA pada Studi Kasus. 131
BAB 13 METODE RULA (RAPIDIUPPERILIMBIASSESSMENT ASSESSMENT). 140
Sejarah Singkat RULA.. 140
Penerapan Metode RULA pada Studi Kasus. 141
Bab 14 METODE OWAS (OvakoiWorkingiPostureiAnalysiseSystem). 157
Sejarah Singkat OWAS. 157
Fungsi Metode OWAS. 157
Prosedur OWAS. 157
Penerapan Metode OWAS pada Studi Kasus. 159