Buku ini disusun guna menjawab kebutuhan tersebut, berdasarkan pengalaman di lapangan dari para relawan kebencanaan yang tergabung di Maharesigana (Mahasiswa Relawan Siaga Bencana - Universitas Muhammadiyah Malang) dan MDMC (Muhammadiyah Disaster Management Center). Apa yang diuraikan dalam buku ini hanyalah sebagian kecil dari apa yang bisa dilakukan oleh para relawan kebencanaan di lapangan, dengan berbagai latar belakang pendidikan, termasuk yang tidak atau belum memiliki keterampilan atau keahlian khusus tertentu. Buku ini membahas dampak psikososial dan kesehatan mental akibat suatu bencana, dan bagaimana upaya yang bisa dilakukan untuk membuat para penyintas bisa segera kembali bangkit dan tetap berdaya; dengan pendekatan komunitas. Buku ini akan memberi manfaat lebih bagi mereka yang berlatar belakang pendidikan psikologi, ilmu kesejahteraan sosial, atau ilmu sosial humaniora lainnya.
PRAKATA v
DAFTAR ISI vii
DAFTAR GAMBAR ix
KATA KUNCI xi
BAGIAN 1: PENGANTAR BENCANA DAN PENANGGULANGAN BENCANA 3
Definisi Bencana 3
Indonesia dan Bencana 4
Siklus dan Penanggulangan Bencana 6
BAGIAN 2: KESEHATAN MENTAL DALAM BENCANA 11
Kesehatan Mental 11
Kesehatan Mental dalam Kebencanaan 12
Masa Krisis 14
Gangguan Psikologis 15
BAGIAN 3: PEMBERDAYAAN KOMUNITAS 21
Definisi, Konsep, dan Karakteristik Pemberdayaan Komunitas 21
Ruang Lingkup Pemberdayaan Komunitas 22
BAGIAN 4: PEMBENTUKAN PROGRAM IDEAL 29
Identification 29
Determine and Develop 31
Engage 33
Activate to Actualize 34
Legalize 35
BAGIAN 5: RELAWAN 39
Peran Relawan Sebagai Fasilitator dalam Pemberdayaan Komunitas 39
Syarat Menjadi Relawan 40
Kode Etik Kemanusiaan 44
Self-Care 46
BAGIAN 6: PRINSIP PERLINDUNGAN 55
SAD: Safety and Security, Meaningful Access, dan Dignity 55
SAD: Sex, Age, and Diversity (include Disability) 56
Prinsip Perlindungan dalam Praktik Pemberdayaan omunitas 58
BAGIAN 7: STANDAR KEMANUSIAAN INTI 63
DAFTAR PUSTAKA 67
LAMPIRAN 71
DAFTAR ISTILAH 73
PROFIL PENULIS 83